Jumat, 18 Maret 2011

Aneka Pilihan Produk Investasi

Dari berbagai macam pilihan produk investasi yang ada, secara singkat ada 12 aneka pilihan untuk berinvestasi.

Sumber : Litbang Kompas, Diolah dari buku “10 Investasi Paling Gampang dan Aman”, berita kompas, www.logammulia.com, www.perencanakeuangan.com, www.danareksa.com, dan sumber lain.

  1. Tabungan di Bank
Keunggulan :
    • Nilai nominal dari jumlah yang ditabungkan tidak akan berkurang nilainya (kecuali untuk biaya administrasi).
    • Mudah diambil setiap saat.
    • Pemerintah menjamin tabungan hingga Rp. 2 miliar.
Kelemahan :
    • Walaupun aman, produk tabungan hanya memberikan bunga yang rendah.
    • Biasanya bunga yang diperoleh dari menabung tergerus biaya administrasi.
  1. Deposito
Keunggulan :
    • Jumlah nominal yang didepositokan dijamin tidak akan berkurang.
    • Mendapatkan keuntungan berupa bunga dengan tingkat yang lebih baik daripada tabungan di bank.
Kelemahan :
    • Likuiditas lebih rendah dibandingkan tabungan.
    • Jika diambil sebelum jatuh tempo penyimpanan, pemilik deposito bisa terkena denda yang dikenal dengan sistem penalti.
  1. Saham
Keunggulan :
    • Saham bisa memberikan kemungkinan untung yang tinggi, di atas produk tabungan dan deposito.
    • Pemilik saham bisa mendapatkan laba dari kegiatan perusahaan yang disebut dividen, berdasarkan jumlah kepemilikan saham.
    • Selain itu, pemilik saham bisa mendapatkan “capital gain”, yakni keuntungan dari selisih harga beli saham dan harga jualnya.
Kelemahan :
·        Resiko besar karena harga saham sangat rentan terhadap perubahan ekonomi (pasar).
·        Tidak mendapatkan dividen karena perusahaan mengalami defisit anggaran ataupun karena perusahaan bangkrut.
·        Adanya penghentian transaksi untuk perusahaan tertentu membuat para pemegangsaham perusahaan tersebut tidak bisa menlakukan jual beli saham.
  1. Reksa Dana
Keunggulan :
    • Pemodal kecil bisa melakukan diversifikasi modal sehingga memperkecil resiko kerugian.
    • Memudahkan pemodal yang tidak memiliki keahlian atau keuntungan untuk berinvestasi di pasar modal.
    • Pemodal dibantu manajer investasi sehingga pemodal bisa menghemat waktu.
Kelemahan :
    • Resiko berkurangnya unit penyertaan (bukti kepesertaan dalam reksa dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif) jika harga efek (saham, obligasi dan surat berharga lain) turun.
    • Manajer investasi bisa saja mengalami kesulitan menyediakan uang jika banyak pemodal secara serentak melakukan penjualan kembali.
    • Resiko wanprestasi jika perusahaan asuransi reksa dana tidak segera membayar ganti rugi atau membayar lebih rendah dari nilai pertanggungan reksa dana.
  1. Obligasi
Keunggulan :
    • Tingkat bunga obligasi bersifat konsisten, dalam arti tidak dipengaruhi harga pasar obligasi.
    • Pemegang obligasi dapat memperkirakan pendapatan yang akan diterima, sebab dalam kontrak perjanjian sudah ditentukan secara pasti hak-hak yang akan diterima pemegang obligasi.
    • Investasi obligasi dapat pula melindungi resiko pemegang obligasi dari kemungkinan terjadinya inflasi.
    • Obligasi dapat digunakan sebagai agunan kredit bank dan untuk membeli instrument aktiva lain.
Kelemahan :
    • Tingkat bunga pasar keuangan dengan harga obligasi mempunyai hubungan negatif, apabila harga obligasi naik maka tingkat bunga akan turun dan sebaliknya.
    • Tingkat likuiditas obligasi rendah. Hal ini dikarenakan pergerakan obligasi, khususnya apabila harga obligasi menurun.
    • Resiko penarikan. Apabila dalam kontrak perjanjian obligasi ada persyaratan penarikan obligasi, perusahaan dapat menarik obligasi sebelum jatuh tempo dengan membayar sejumlah premi
    • Resiko kecurangan. Apabila perusahaan penerbit mempunyai masalah likuiditas dan tidak mampu melunasi kewajibannya ataupun mengalami kebangkrutan, maka pemegang obligasi akan menderita kerugian. 
  1. Emas Lantakan / Batangan
Keunggulan :
    • Harga emas cenderung stabil dan naik.
    • Dimana pun dijual, nilai emas akan sama.
    • Emas tersedia dari berat 1 gr hingga 1 kg sehingga pemodal kecil juga bisa berinvestasi.
Kelemahan :
    • Sulit dalam penyimpanan karena bila tidak hati-hati dapat dicuri dengan mudah dicuri.
  1. Properti
Keunggulan :
    • Harga properti biasanya akan naik seiring inflasi.
Kelemahan :
    • Properti sangat bergantung pada daya beli masyarakat.
    • Pemodal membutuhkan dana besar untuk berinvestasi di properti.
  1. Barang Koleksi (Lukisan, Patung dan Benda Seni lainnya)
Keunggulan :
    • Barang koleksi tak akan turun saat terjadi krisis ekonomi.
    • Nilainya bergantung pada usia, semakin lama semakin mahal.
Kelemahan :
    • Tidak mudah mendapatkan pembeli karena sifatnya sebagai barang khusus.
    • Orang membeli barang koleksi karena menggemari barang tersebut, bukan karena manfaatnya.
  1. Valuta Asing
Keunggulan :
    • Modal yang dibutuhkan fleksibel, tergantung kekuatan finansial pemodal.
    • Pemodal bisa melakukan investasi ini secara individu tanpa harus masuk ke salah satu perusahaan pialang seperti pada investasi saham.
    • Jika dibutuhkan mendesak, valuta asing dapat dicairkan sewaktu-waktu antara lain melalui “money changer”
Kelemahan :
    • Resiko  membeli mata uang asing sangat besar. Ini karena di Indonesia, mata uang asing sangat fluktuatif nilai tukarnya dan sangat rentan terhadap kebijakan pemerintah. 
  1. Asuransi Unit Link
Keunggulan :
    • Pemodal bisa menikmati produk asuransi sekaligus berinvestasi pada reksa dana.
    • Unit link akan membantu orang awam yang umumnya khawatir dengan investasi di reksa dana tetapi ingin mengembangkan modal.
    • Aplikasi relatif mudah karena umumnya agen asuransi bisa mendatangi langsung calon mendatangi calon pengguna asuransi link.
    • Memudahkan pemodal kecil karena proses investasi asuransi unit link dilakukan bertahap.
Kelemahan :
    • Hasil pengembangan investasi bisa terbatas, pemodal tidak bisa memantau kinerja manajer investasi (MI) karena hubungan pemodal dengn MI dilakukan lewat perantaraan perusahaan asuransi.
    • Pada asuransi unit link, investasi didesain untuk jangka panjang sehingga bila diambil sebelum waktu yang ditentukan potensial merugi. Pihak asuransi juga perlu membayar biaya-biaya tertentu berhubungan dengan pengelolaan uang dana oleh MI, sehingga mengurangi keuntungan pemodal.
  1. Dana Pensiun Lembaga Keuangan
Keunggulan :
    • Tabungan untuk hari tua. Pemodal bisa menikmati manfaat saat hari tua.
    • Besarnya iuran bisa ditentukan (pada program dana pensiun iuran pasti).
Kelemahan :
    • Pemodal bisa saja menanggung kerugian investasi jika mengambil program pensiun iuran pasti.
  1. Jati / Tanaman Keras Lainnya
Keunggulan :
    • Dana investasi terlindung dari inflasi dan gejolak nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing karena kayu jati dan produk olahannya merupakan komoditas internasional yang tidak bisa dilepaskan dari harga yang berlaku di pasaran internasional.
    • Kebutuhan akan kayu jati juga meningkat, sehingga harga jual kayu jati tetap menjanjikan keuntungan.
    • Tanaman jati bisa diwariskan.
Kelemahan :
    • Tidak bisa dicairkan sewaktu-waktu.
    • Pemodal perlu memantau pemeliharaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar